1. Rendang (Sumatera Barat)
Rendang adalah mahakarya kuliner Minangkabau. Hidangan ini dibuat dari daging sapi yang dimasak dalam santan dan puluhan rempah, seperti serai, jahe, kunyit, lengkuas, bawang merah, bawang putih, cabai, dan daun jeruk. Proses memasaknya bisa memakan waktu hingga berjam-jam, sehingga bumbu meresap sempurna ke dalam daging dan menghasilkan cita rasa kaya, pedas, dan gurih.
Bukan hanya di Indonesia, rendang juga sudah mendunia. CNN Travel pernah menobatkannya sebagai makanan terenak nomor satu di dunia. Filosofinya pun dalam: rendang melambangkan kesabaran, kebersamaan, dan kekuatan, karena pembuatannya membutuhkan waktu panjang serta kerja sama.
2. Mie Aceh (Aceh)
Dari ujung barat Indonesia, kita mengenal Mie Aceh. Hidangan ini terbuat dari mie kuning tebal yang disajikan dengan kuah kari kental penuh rempah. Rempah-rempah seperti kapulaga, kayu manis, cengkeh, jintan, dan pala berpadu menghasilkan rasa yang pedas, gurih, sekaligus aromatik.
Mie Aceh biasanya disajikan dengan berbagai pilihan lauk, mulai dari daging sapi, kambing, hingga seafood seperti udang dan kepiting. Ada dua jenis penyajian: Mie Aceh kuah yang segar dengan kuah berlimpah, atau Mie Aceh goreng yang lebih kering namun tetap kaya rasa.
Sejarah panjang Aceh sebagai pusat perdagangan dunia membuat kuliner ini sarat pengaruh dari India, Arab, dan Tiongkok. Namun, sentuhan lokal menjadikannya unik dan berbeda. Tak berlebihan jika Mie Aceh disebut sebagai salah satu ikon kuliner Nusantara yang mendunia.
3. Sate (Berbagai Daerah)
Sate adalah hidangan berupa potongan daging yang ditusuk lalu dibakar di atas bara api. Keunikan sate adalah banyaknya variasi di setiap daerah.
- Sate Ayam Madura terkenal dengan bumbu kacang gurih manis.
- Sate Padang punya kuah kental berwarna kuning kecokelatan dengan rasa pedas berbumbu.
- Sate Lilit Bali dibuat dari daging cincang yang dililitkan pada batang serai.
Sate bukan hanya makanan, tapi juga bagian dari budaya, sering disajikan dalam acara keluarga hingga perayaan besar.
4. Nasi Goreng (Seluruh Indonesia)
Hampir setiap orang Indonesia punya versi nasi goreng favoritnya sendiri. Nasi goreng sederhana bisa dibuat dari nasi sisa semalam yang digoreng dengan bawang putih, bawang merah, kecap manis, dan sedikit cabai. Namun, variasinya sangat banyak, mulai dari nasi goreng kampung dengan terasi hingga nasi goreng seafood.
Popularitas nasi goreng bahkan sampai ke luar negeri. Mantan Presiden Amerika Serikat, Barack Obama, pernah menyebut nasi goreng sebagai salah satu makanan Indonesia favoritnya.
5. Gudeg (Yogyakarta)
Gudeg adalah kuliner khas Yogyakarta yang melambangkan kelembutan budaya Jawa. Terbuat dari nangka muda yang dimasak dalam santan dan gula merah, gudeg memiliki rasa dominan manis gurih. Sajian ini biasanya dilengkapi ayam kampung, telur, tahu, tempe, dan sambal krecek.
Proses memasaknya bisa memakan waktu berjam-jam hingga nangka menjadi lembut dan bumbu meresap sempurna. Gudeg juga dikenal sebagai simbol kesabaran, sama seperti rendang di Sumatera.
6. Pempek (Palembang, Sumatera Selatan)
Pempek dibuat dari campuran ikan dan tepung sagu, kemudian digoreng atau direbus. Yang membuatnya istimewa adalah kuah cuko, campuran gula merah, cabai, bawang putih, dan asam jawa, yang menghasilkan rasa asam, manis, pedas, dan gurih sekaligus.
Ada berbagai jenis pempek, seperti pempek kapal selam berisi telur, pempek lenjer, dan pempek adaan. Keunikan tekstur kenyal berpadu dengan kuah segar membuat pempek selalu dirindukan.
7. Rawon (Jawa Timur)
Rawon adalah sup daging dengan kuah hitam pekat yang berasal dari bumbu kluwek. Rasanya gurih, sedikit pahit, namun sangat khas dan unik. Rawon biasanya disajikan dengan nasi, tauge, telur asin, dan sambal terasi.
Hidangan ini diyakini sudah ada sejak zaman kerajaan di Jawa Timur, sehingga menjadi bagian penting dari sejarah kuliner Nusantara.
8. Soto (Berbagai Daerah)
Soto bisa dibilang sebagai kuliner yang paling beragam di Indonesia. Ada soto Betawi dengan kuah santan gurih, soto Lamongan dengan koya renyah, hingga soto Banjar dengan aroma rempah khas Kalimantan.
Meski berbeda-beda, soto selalu menjadi makanan yang menenangkan. Kuah hangat, nasi, daging ayam atau sapi, serta sambal membuatnya cocok dinikmati kapan saja.
9. Bakso (Seluruh Indonesia)
Bakso adalah makanan sejuta umat. Terbuat dari daging sapi giling yang dicampur tepung, bakso disajikan dalam kuah kaldu gurih bersama mie, bihun, tahu, dan sayuran.
Variasinya kini makin beragam: ada bakso beranak (isi bakso lebih kecil di dalamnya), bakso mercon (isi cabai pedas), hingga bakso lobster. Meski begitu, rasa klasik bakso kuah tetap tak tergantikan.
10. Ayam Betutu (Bali)
Ayam Betutu merupakan makanan khas Bali yang penuh rempah. Ayam utuh diisi bumbu genep khas Bali, lalu dipanggang atau dikukus dalam waktu lama hingga bumbunya meresap. Rasanya pedas, gurih, dan kaya aroma, cocok disantap dengan nasi putih hangat.
Hidangan ini biasanya disajikan pada upacara adat, sehingga punya nilai budaya yang tinggi.